Yogyakarta, 21 Mei 2021. Rakornis Pusdalops kedua PB DIY telah dilaksanakan pada pagi hingga siang hari ini di Ruang Rapat Lantai II BPBD DIY, dengan mengusung tema Manajemen PB di masing-masing Kabupaten/Kota yang dihadiri perwakilan BPBD Kabupaten/Kota se-DIY. Maksud dari kegiatan ini adalah pembekalan, pengenalan, dan arahan pada pusdalops se-DIY. Adapun tujuan dari rakornis ini meningkatkan pengetahuan dan lebih mengenal Pusdalops PB di masing-masing wilayah serta diharapkan akuntabel, efektif dan efisien dalam melakukan pekerjaan, untuk semua personil Pusdalops baik di Provinsi maupun di Kabupaten/Kota.
Narasumber kali ini Kepala Pelaksana BPBD Kota Yogyakarta, bapak Nur Hidayat. Beliau menyampaikan struktur organsasi BPBD Kota Yogyakarta, tugas pokok dan fungsi, Personil Pusdalops PB Kota Yogyakarta, sarpras dukungan dari BNPB, Aplikasi JSS, dan beliau menekankan untuk mnghindari hoax terkait data.
Turut hadir Kapusdatinhumas BNPB, bapak Raditya Jati, beliau menyampaikan materi mengenai membangun satu data bencana dengan Mengelola resiko bencana (menghandel dua siklus stabil dan siklus berisiko), Mekanisme pendataan bencana, dan Standarisasi data bencana. Beliau juga memohon dukungan membangun data informasi dan analisis, pengembangan call center, geo portal-aplikasi untuk terintegrasi dengan DIBI, dan penguatan SDM terkait geospasial.
Dalam kesempatan kali ini Kabid Penganganan Darurat, Bapak Danang Samsurizal, ST juga menyampaikan terkait kedudukan Pusdalops PB pada pandemi Covid-19, Hubungan kerja Pusdalops PB antar daerah (kabupaten/kota dengan pusdalops/pusdatin BNPB, Perkembangan pengelolaan EWS, Kebutuhan peningkatan Kapasitas, dan Aplikasi Pamor.
Acara dilanjutkan dengan diskusi, Manager Pusdalops BPBD Bantul menjelaskan bahwa sejak 2008 secara regulasi pusdalops pada perda No 1 Tahun 2013, Kerja pusdalops dan pusdatin jadi satu keorganisasian. Terkait pengumpulan data oleh TRC BPBD Bantul dan FPRB Bantul dengan menggunakan format data dari lapangan yang sudah distandarkan oleh Pusdalops. Tugas Pusdalops selama pandemi membantu mengumpulkan data Covid-19 dan PPKM Mikro.
Untuk Rencana Tindak lanjut Pusdalops Provinsi akan mengadakan bimtek untuk bulan depan, membutuhkan partisipasi semua personil dan perwakilan Pusdalop kabupaten/kota.
Media Center BPBD DIY
0 Komentar