Yogyakarta, 27 Februari 2022. Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letnan Jenderal TNI Suharyanto turun gunung ke Daerah Istimewa Yogyakarta. Kegiatan kunjungan ini dalam rangka menekan laju penularan Covid-19 secara nasional yang saat ini laju penularannya sangat cepat bahkan melebihi gelombang satu dan dua. DIY dipilih sebagai teladan bagi seluruh masyarakat Indonesia, untuk ketertiban dalam pelaksanaan protokol kesehatan terutama di tempattempat umum. Terlebih DIY menjadi tempat yang diminati untuk dikunjungi oleh banyak orang dari luar DIY, sehingga diharapkan pengunjung juga akan tertib dalam menerapkan protokol kesehatan.
Dalam kesempatan ini Kepala Pelaksana BPBD DIY Drs. Biwara Yuswantana, M.Si. dan Staf Ahli Bidang Hukum Pemerintahan dan Politik Pemda DIY Maladi, SH mendampingi Kepala BNPB untuk turun langsung membagikan masker di beberapa titik keramaian di Yogyakarta. Kegiatan ini juga melibatkan TNI, Polri, Relawan, serta BPBD Kab/Kota dengan perkiraan sekitar 250 orang yang akan terlibat. Danang Samsurizal selaku Koordinator Kegiatan kampanye protokol Kesehatan dengan pembagian masker membagi lokasi pada 15 titik di DIY yang dilaksanakan untuk menyasar masyarakat yang tidak menggunakan masker atau yang memiliki interaksi tinggi di tempat keramaian. Sebanyak 225.000 masker ditargetkan terdistribusi pada target yang tepat untuk mengkampanyekan penggunaan masker yang baik dan benar. Diawali dengan apel pelaksanaan di Lapangan Parkir Amongrogo, selanjutnya tim menyebar ke lima belas lokasi yakni Teras Malioboro 1, Teras Malioboro 2, Malioboro Mall, Pasar Beringharjo, Taman Pintar, Gembira Loka Zoo, Pasar Satwa dan Tanaman Hias Yogyakarta (Pasty), Pasar Bantul, Pantai Parangtritis, Pantai Depok, Stadion Sultan Agung, Stadion Maguwoharjo, Tebing Breksi, Pasar Prambanan dan Taman Wisata Kaliurang.
Kenaikan kasus beberapa pekan terakhir ini tentu menjadi keprihatinan bagi kita semua. Bahkan beberapa hari terakhir pertambahan kasus positif harian Covid-19 di Daerah Istimewa Yogyakarta di atas 2000-an orang per hari, selain itu penularan Covid juga telah melebihi puncak kasus pada gelombang kedua untuk tingkat nasional. Sebelumnya kita telah berjuang untuk mencegah, melawan dan beradaptasi terhadap ancaman Covid-19 dalam kurun waktu yang lama sejak 2020. Pengorbanan atas waktu, ekonomi, kesehatan serta kebiasaan lama terhambat hingga harus terhenti, hendaknya menjadi tekad bersama untuk menjadi pemenang. Perjuangan kita belum usai untuk terbebas dari pandemi Covid-19 dengan tetap menjaga keseimbangan antara ekonomi dan kesehatan yang harus dapat berjalan beriringan.
Pandemi ini akan dapat kita lalui dengan penerapan potokol kesehatan yang tepat, vaksinasi serta kesadaran untuk perubahan perilaku secara bersama. Pemerintah pusat, pemerintah daerah bersama masyarakat, dunia usaha, pendidikan dan media bergerak sinergi untuk terus menggaungkan pentingnya penerapan protokol kesehatan terutama menggunakan masker dalam setiap kegiatan sosial. Sesungguhnya garda terdepan atas pandemi ini adalah masyarakat, dimana masyarakat yang berhadapan langsung serta dapat melakukan pencegahan pada tingkat terkecil di komunitas dan lingkunganya. (Ann)
#JogjaBisa #JogjaElingLanWaspada #SiapUntukSelamat #PakaiMasker #AyoVaksin
0 Komentar