Sejumlah pohon tumbang hingga tiang listrik dan baliho roboh di 3 kabupaten di wilayah D.I. Yogyakarta usai diterjang angin kencang yang disertai hujan deras, Senin (28/3/2022). Sebelumnya BMKG telah menginformasikan Peringatan Dini Cuaca di D.I.Y berpotensi terjadi Hujan Sedang-Lebat yang dapat disertai Kilat/Petir dan Angin Kencang disampaikan 3 kali, yaitu pada Pukul 13:56, 14:37, dan 15:23 WIB. 

Angin kencang disertai hujan deras melanda di wilayah DIY menimbulkan dampak kejadian di beberapa titik. Berikut data kejadian yang tercatat di Pusdalops PB BPBD DIY per 28 Maret 2022 pukul 21.00 WIB.

Wilayah Kabupaten Sleman terjadi di 69 titik kejadian antara lain di 11 Kapanewon, yaitu Depok, Mlati, Ngaglik, Ngemplak, Sleman, Turi, Cangkringan, Pakem, Prambanan, Gamping, dan Tempel. Dampak yang ditimbulkan antara lain 2 tower, 5 baliho, 75 pohon tumbang menimpa 25 rumah, 5 bangunan, 2 tempat usaha, 3 fasilitas Pendidikan, 3 fasilitas umum, 6 mobil, 4 motor, 10 jaringan listrik, 5 jaringan telepon, dan 21 akses jalan terganggu.

Wilayah Kabupaten Kulon Progo terjadi di Samigaluh dan Kalibawang yaitu 2 Pohon tumbang menimpa rumah dan menutup akses jalan.

Wilayah Kabupaten Gunungkidul terjadi di Wonosari 2 titik kejadian dan Semanu 5 titik kejadian. Dampak yang ditimbulkan antara lain, 1 atap rumah terangkat dan 7 titik pohon tumbang menimpa 3 rumah, 2 tempat usaha, 1 jaringan listrik, dan 1 menutup akses jalan.

Penanganan kejadian dilakukan sejak senin (28/3) hingga selasa (29/3), yaitu pembersihan lingkungan terdampak, perbaikan, pemotongan pohon tumbang, perbaikan jaringan listrik dan komunikasi. Sumber daya yang terlibat antara lain BPBD DIY, BPBD Kab/Kota, Komunitas relawan dan warga masyarakat.

Himbauan kepada masyarakat agar ketika hujan deras disertai angin kencang agar waspada dan berhati-hati. Kerap kali masih banyak terjadi pohon yang tumbang menimpa rumah, bangunan, jaringan listrik, dan kendaraan. Sebagai upaya pencegahan sehingga tidak terjadi hal yang serupa mari bersama-sama peduli terhadap lingkungan, memangkas ranting pohon yang sudah tinggi dan menebang pohon yang sudah tua serta tidak memarkir kendaraan di bawah pohon.