Yogyakarta, 09 Februari 2024. Lima hari lagi jelang Pemilu dibulan Februari 2024 dimana akan diselenggarakannya “Pesta Demokrasi” 5 tahunan, berbagai persiapan telah dilakukan dengan matang oleh KPU hingga ditingkat KPPS yang akan ditempatkan ditiap TPS. Peran serta masyarakat juga sangat penting demi kelancaran terselenggaranya pemilu yang aman dan damai. Selain upaya menjaga ketertiban dan keamanan selama proses pemungutan hingga penghitungan suara berlangsung, faktor non sosial lain juga perlu diperhatikan, salah satunya yakni faktor alam, Mengingat saat terselenggaranya pemilu berada di tengah musim penghujan.
Khususnya untuk wilayah DIY, dihimbau kepada perangkat daerah baik ditingkat kelurahan hingga desa juga untuk mengantisipasi terhadap kejadian Hidrometeorologi salah satunya dengan tetap menyiagakan baik FPRB, Kaltana/Destana hingga KTB, Jaga Warga serta Satlinmas di lingkungan masing-masing. Langkah mitigasi bisa dimulai dengan membersihkan dan merapikan pohon rindang yang berpotensi roboh saat angin kencang, kerja bakti membersihkan gorong-gorong maupun saluran drainase.
Lalu menjelang pencoblosan, persiapan lokasi TPS dengan memperhitungkan lingkungan sekitar. Pastikan area bebas banjir, bangunan tempat TPS beratap permanen dengan kondisi baik dan tidak bocor, serta sediakan plastik besar pelindung untuk mengantisipasi kotak suara,surat suara, maupun dokumen pendukungnya basah.
Jika lokasi TPS akan dilaksanakan disebuah area terbuka seperti lapangan, pastikan untuk memperkuat konstruksi tenda yang digunakan, serta persiapkan skenario darurat di area lapangan lokasi TPS dengan berkoordinasi FPRB, KTB, Jaga Warga, Satlinmas maupun dengan warga yang tinggal disekitar TPS.
Mari bersama-sama kita sukseskan Pemilu 2024 yang tak hanya aman dan damai namun juga pemilu yang tangguh dan terkendali.
#Pemilu #Hidrometeorologi
0 Komentar