Sleman, 17 November 2025 — BPBD DIY bersama BPBD Kabupaten Sleman melaksanakan kegiatan Konsolidasi Pusdalops sebagai upaya memperkuat koordinasi penanganan kejadian kebencanaan khususnya di wilayah Kabupaten Sleman secara lebih cepat, tepat, dan terintegrasi.
Kegiatan dibuka oleh Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Sleman, Bambang Kuntoro, APMSi. sekaligus memberikan sambutan, beliau menyampaikan perkembangan dan tantangan dalam penanganan kejadian kebencanaan di Kabupaten Sleman.
Salah satu agenda utama adalah pemaparan alur data informasi dan mekanisme penanganan kejadian kebencanaan yang disampaikan oleh Supervisor Pusdalops BPBD DIY, Arman Nur Effendi. Materi ini menjadi dasar diskusi bersama untuk menyamakan persepsi dan alur kerja antara Pusdalops BPBD DIY dan Pusdalops Sleman.
Pada sesi diskusi, Supervisor Pusdalops PB DIY dan tim membahas lebih lanjut mengenai integrasi sistem pelaporan, sinkronisasi informasi antara daerah dan provinsi, serta upaya meningkatkan respons kedaruratan melalui data yang tersusun rapi dan tersampaikan secara real-time.
Konsolidasi ini bertujuan utama untuk mewujudkan kesepakatan alur data antara BPBD DIY dan BPBD Kabupaten Sleman, sehingga proses penanganan kejadian bencana dapat dilakukan secara lebih efektif dan efisien. Dengan alur data yang seragam dan terintegrasi, diharapkan koordinasi lapangan, pelaporan kejadian, hingga pengambilan keputusan dapat berjalan lebih cepat dan akurat.
Dengan telah disepakatinya SOP alur data penanganan kejadian bencana oleh BPBD Kabupaten Sleman, pertemuan kali ini diakhiri dengan harapan konsolidasi ini menjadi langkah nyata memperkuat sinergi antarinstansi dalam menghadapi potensi bencana di wilayah DIY, khususnya Kabupaten Sleman.

0 Komentar