Kesiapsiagaan bencana perlu dibangun hingga ke tingkat paling dasar di masyarakat agar upaya penanggulangan dapat berjalan cepat dan efektif. Sebagai wujud komitmen tersebut, BPBD DIY melaksanakan pembinaan kelembagaan Desa Tangguh Bencana (Destana) di Kalurahan Banyusoco, Kapanewon Playen, Kabupaten Gunungkidul, pada Rabu (03/12). Kegiatan ini menjadi langkah strategis untuk memperkuat kapasitas masyarakat desa dalam menghadapi potensi bencana di wilayahnya.
Pembinaan ini sekaligus menandai kembali diaktifkannya program Destana di Kalurahan Banyusoco yang sebelumnya tidak berjalan sejak tahun 2016. Melalui pembentukan struktur kepengurusan yang baru, diharapkan semangat kebersamaan dan peran aktif masyarakat dapat kembali tumbuh, khususnya dalam menghidupkan Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) serta relawan Tangguh Bencana di tingkat kalurahan.
Untuk menunjang keberhasilan program tersebut, BPBD DIY tidak hanya memberikan pembekalan materi dan pelatihan, tetapi juga menyerahkan berbagai peralatan pendukung kerja bakti. Bantuan berupa cangkul, angkong, terpal, matras, dan perlengkapan lainnya untuk keperluan operasional sehingga diharapkan mampu meningkatkan kesiapan serta efektivitas masyarakat dalam menangani kejadian bencana, sehingga penanganan di wilayahnya dapat dilakukan secara lebih mandiri dan optimal. (Na)

0 Komentar