Selasa, 11 Oktober 2022, Pandemi Covid-19 masih berlangsung hingga saat ini, dibuktikan masih tercatat adanya kasus terkonfirmasi positif di Daerah Istimewa Yogyakarta, namun sebagian masyarakat sudah mulai kendor akan protokol kesehatan. Menanggapi hal tersebut, BPBD DIY menyelenggarakan kegiatan Larung Covid-19. Kegiatan ini membagikan Gunungan Prokes yang berisi masker dan handsanitizer kepada masyarakat Yogyakarta pada hari Selasa, 11 Oktober 2022 dimulai pada pukul 07.30 WIB. Gunungan prokes diarak rombongan sepeda dari Kantor BPBD DIY melalui perempatan Tugu Jogja menuju Teras Malioboro 1 untuk dibagikan ke masyarakat.

Kata Larung sesuai KBBI berarti menghanyutkan yang kemudian dimaknai dengan harapan pandemi Covid-19 segera berakhir. Dibagikannya Gunungan Prokes dimaknai sebagai wujud kesiapsiagaan masyarakat supaya dapat pulih lebih cepat dan bangkit lebih kuat. Pulih dan bangkit dalam berbagai sektor, seperti: pariwisata, ekonomi, sosial, budaya, Kesehatan dan lain sebagainya.

Kondisi pandemi Covid-19 saat ini dapat terkendali dan masa pemulihan berbagai sektor juga sedang giat dilakukan, maka ungkapan rasa syukur diwujudkan dalam bentuk yang sederhana tanpa mengurangi makna wujud syukur itu sendiri. Pandemi Covid-19 yang sudah berlangsung lebih dari 2,5 tahun dihadapi oleh masyarakat di Daerah Istimewa Yogyakarta tentunya sangat dirasakan dinamikanya, terutama saat Gelombang Delta dan Omicron. Namun oleh karena koordinasi yang baik antar OPD Pemda DIY bersama dengan keterlibatan masyarakat, gelombang pandemi Covid-19 tersebut dapat diatasi bersama hingga saat ini. Dengan kegiatan ini diharapkan sebagai momentum untuk bangkitnya kembali ekonomi di Yogyakarta tanpa mengabaikan protokol kesehatan. Semoga memberikan semangat kembali kepada masyarakat Yogyakarta untuk terus berbenah dan saling mengingatkan supaya tetap tangguh menghadapi bencana.

Tentunya kita berharap pandemi Covid-19 segera berakhir. BPBD DIY terus mengawal Penanggulangan Bencana termasuk pandemi Covid-19 dan tetap berkomitmen untuk memberikan edukasi ke masyarakat serta memberikan wujud nyata dengan turun langsung ke tengah masyarakat. Landainya kasus Covid-19 di DIY saat ini semoga menjadi sinyal positif perbaikan kondisi pandemi Covid-19. Dengan Pemerintah Daerah yang tangguh, diharapkan dapat melayani dan membangun masyarakat Yogyakarta yang selalu bertumbuh dan berkembang.

Dalam kegiatan ini, akan dibagikan perlengkapan prokes kepada masyarakat di sekitar Teras Malioboro 1 sebagai tanda bahwa protokol kesehatan masih harus diterapkan pada saat ini. Adapaun yang akan di bagikan brupa perlengkapan rokes seperti masker medis, masker KF99, masker kain, hand sanitizer dan sabun cuci tangan yang disusun pada sebuah gunungan serta box dengan total nilai 47.802.200 rupiah.

(Brto/Ans)