Hujan lebat disertai angin kencang pada Rabu (03/12) pukul 13.00 – 15.00 WIB mengakibatkan beberapa kejadian bencana di beberapa wilayah di DIY. Sebelumnya BMKG telah mengeluarkan peringatan dini cuaca pada pukul 12.15 WIB dan diperbarui pukul 13.55 WIB yakni potensi terjadinya hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang disertai petir/angin kencang, melanda hampir di semua wilayah D.I.Y. Kejadian tersebut merata terjadi di 4 Kabupaten dan 1 Kota di DIY, antara lain di Gunungkidul, wilayah terdampak di Kapanewon Gedangsari, Kap. Karangmojo, Kap. Nglipar, Kap. Ngawen, Kap. Patuk, Kap. Paliyan, Kap. Playen, Kap. Ponjong, Kap. Semin, Kap. Tepus, Kap. Semanu, Kap Tanjungsari dan Kap. Wonosari.
Kejadian tersebut mengakibatkan dampak berupa 52 titik pohon tumbang. Sejumlah 124 unit rumah mengalami kerusakan, diantaranya bangunan roboh, atap beterbangan dan tertimpa pohon. Dampak lainnya yaitu 1 titik faskes, 1 fasilitas Pendidikan, 6 tempat usaha, 5 kandang ternak, 1 kendaraan roda dua, 2 tempat ibadah, 7 jaringan listrik dan mengganggu 8 akses jalan.
Di Kabupaten Sleman angin kencang terjadi di Kapanewon Depok, Ngemplak, Prambanan, Kalasan, Tempel, Berbah, dan Ngaglik. Dampaknya 23 pohon tumbang menimpa 3 jaringan listrik, 1 jaringan telepon, 2 jaringan internet, 1 PJU, 9 rumah rusak, 1 tempat usaha, 1 pasar, 1 fasilitas pemerintahan, 2 atap beterbangan, dan 10 titik akses jalan.
Sedangkan wilayah terdampak di Kota Yogyakarta antara lain Kemantren Umbulharjo, Kemantren Jetis, Kemantren Gondomanan dan Kemantren Wirobrajan. Dampaknya meliputi 1 talut longsor, 4 pohon tumbang, 3 akses jalan, 1 fasilitas pemerintah, 1 kendaraan unit roda empat, 1 kabel telepon, dan 1 kabel PJU.
Untuk Kabupaten Bantul wilayah terdampak di Kap. Bambanglipuro, Kap. Banguntapan, Kap. Bantul, Kap. Dlingo, Kap. Imogiri, Kap Jetis, Kap. Kasihan, Kap Kretek, Kap Pleret, Kap. Pundong, dan Kap. Sewon. Dampaknya 8 rumah rusak, 4 tempat usaha, 9 akses jalan, 1 kendaraan, 9 jaringan listrik, 9 jaringan listrik, 1 jaringan telekomunikasi dan 1 lain-lain.
Terakhir di Kulon Progo terjadi wilayah Kapanewon Nanggulan, Kap Girimulyo dan Kap. Lendah. Dampaknya 3 titik akses jalan, 1 jaringan internet, 1 jaringan listrik, 6 pohon tumbang dan 1 rumah rusak.
Telah dilakukan penanganan sebagai berikut Pencatatan Kejadian, Penanganan pohon tumbang, pembenahan rumah tinggal, Distribusi Permakanan, Peralatan dan Penanganan korban (Evakuasi).
Unsur yang terlibat : BPBD, TNI, Polri, Dinsos, PLN, FPRB, Pemerintah kalurahan, Komunitas Relawan, warga Masyarakat.
Rekomendasi :
1. Peringatan dini dan informasi cuaca menjadi perhatian peningkatan kewaspadaan dan kesiapsiagaan
2. Pemangkasan pohon lapuk dan cabang berlebih yang berpotensi mengancam jika terjadi angin kencang
3. Jika terjadi hujan deras disertai angin kencang untuk menghindari pohon besar, tiang listrik, Baliho, daerah rawan longsor dan Daerah Aliran Sungai.
4. Perawatan dan pembersihan saluran air & Drainase secara berkala.
Sumber Informasi : TRC BPBD DIY, Pusdalops Kabupaten Kota
0 Komentar