Yogyakarta, Rabu, 15 Januari 2020. Satuan Pendidikan Aman Bencana (SPAB) pada tahun 2020 ini telah dimulai. Kegiatan ini di awali dengan rapat koordinasi SPAB.
Perlunya mengantisipasi hal-hal yang berpotensi menjadi bencana, baik dari segi perawatan gedung, menjaga lingkungan, pemahaman kepada anak didik, serta berbagai hal lainya. Terkait SPAB dipetakan 2106 sekolah yang ada di kawasan rawan bencana. Jika kejadian bencana terjadi di sekolah maupun saat kegiatan sekolah berlangsung maka inilah yang perlu disiapkan.
Pada pelaksanaanya kegiatan SPAB dilakukan pembagian tugas pelaksanaan baik tingkat provinsi maupun kabupaten dan kota. "Prinsipnya adalah lebih baik siap tapi tidak terjadi, dari pada tidak siap namun terjadi", ungkap Kepala Pelaksana BPBD DIY dalam pembukaan rapat koordinasi SPAB di Ruang Rapat BPBD DIY.
Kegiatan ini diikuti oleh 25 calon sekolah yang akan melaksanakan program SPAB, BPBD Kabupaten/Kota, serta mitra pelaksanaan SPAB. Tidak hanya menyampaikan rencana namun juga disampaikan hasil evaluasi pelaksanaan pada tahun sebelumnya. Diharapkan hasil evaluasi tersebut dapat dilakukan perbaikan dan penyempurnaan.
Beberapa evaluasi penting yang disampaikan oleh Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan, Bapak Lilik Andi Aryanto, SIP, MM sebagai berikut :
- Banyaknya kejadian pada tahun 2019 antara lain : Angin kencang sebanyak 168 titik, Tanah longsor 506 titik, Letusan Gunung Api 4 kali, Kebakaran 343 titik, Kebakaran Hutan/Lahan 199 titik, Banjir 12 titik, Gempa Terasa 15 kali dan tercatat kerusakan senilai Rp. 39.696.310.000,-
- Simulasi dan gladi pada akhir program perlu disosialisasi.
Di tahun 2020 ini direncanakan hanya akan ada 1 kali launching di tingkat DIY dan pada tahun ini juga sasaran program SPAB akan diperluas ke beberapa sekolah swasta di wilayah DIY.
Berikut daftar sekolah yang akan dibentuk menjadi Satuan Pendidikan Aman Bencana (SPAB) pada tahun ini :
- SMA Muh. 3, Giwangan, Yogyakarta
- SMA Gotong Royong, Tegalrejo, Yogyakarta
- SMA Ma’Arif, Sosromenduran, Yogyakarta
- SMA Negeri 11, Cokrodiningratan Yogyakarta
- SMA Bopkri 4 Tegalrejo, Yogyakarta
- SMK Tamansiswa 1, Imogiri, Bantul
- SMK Negeri 1 Pleret, Bantul
- SMA. Muh. Piyungan, Bantul
- SMK Muh. Kretek, Bantul
- SMA Negeri 1 Pundong, Bantul
- SMA Negeri 1 Lendah, Kulon Progo
- SMK Negeri 1 Nanggulan, Kulon Progo
- SMK Bopkri Samigaluh, Kulon Progo
- SMA Negeri 1 wates, Kulon Progo
- SMK Negeri 2 Pengasih, Kulon Progo
- SMK Muh. 1 Patuk, Gunungkidul
- SMK IKIP Veteran, Ponjong, Gunungkidul
- SMK Muh. Tepus, Gunungkidul
- SMK Sanjaya, Ngawen. Gunungkidul
- SMK Negeri 1 Semin, Gunungkidul
- SMA Negeri 1 Godean. Sleman
- MA Pandanaran, Ngaglik, Sleman
- SMK YPKK Sleman, Sleman
- MAN 5 Sleman, Sleman
- SMK Ma’Arif 2 Sleman, Tempel, Sleman
(MC BPBD DIY)
0 Komentar