Yogyakarta 27 Agustus 2022, Dapur merupakan kawasan rumah yang paling beresiko besar terjadinya kebakaran hal itu dikarenakan dapur sebagai tempat aktivitas yang selalu melibatkan api, jadi kebakaran dapat terjadi kapan saja Dan meskipun kita sudah berhati-hati kebakaran masih bisa terjadi.
Penyebab utama dari kebakaran dapur tak lain yakni:
- Kelalaian penghuni lupa mematikan api kompor
- Penempatan bahan yang mudah terbakar yang terlalu dekat dengan sumber panas
- Tabung gas yang bocor akibat selang regulator kendor
Untuk mencegah timbulnya kebakaran yang sewaktu-waktu dapat terjadi, dan agar kita tidak panik saat terjadi kebakaran. Maka kita perlu untuk meningkatkan kewaspadaannya dengan menerapkan beberapa langkah dan tips penanganan saat terjadi kebakaran didapur sebagai berikut:
- Hindari menyiram sumber api dengan air
Jika Anda memutuskan untuk menangani sendiri, usahakan agar tidak panik dan menghindari menyiram sumber api dengan air. Karena air akan membuat penyebaran api dengan cepat. Hal tersebut karena minyak selalu berada di atas air dan akan timbul api yang besar yang menyembur ke atas karena ada suplai oksigen dari air yang menguap. - Segera mematikan kompor atau putuskan sambungan dari sumber gas
Hal Ini karena sumber gas dari tabung bisa jadi bahaya yang lebih besar jika panasnya mengenai tabung gas dan sampai terbakar. - Pemeriksa tumpahan minyak di sekitar kompor
- Gunakanlah kain basah untuk memadamkam api
Amati terlebih dulu supaya kain tidak terlalu basah untuk menghindari air yang menetes. - Selalu siapkan alat pemadam kebakaran
Jika kebakaran berskala kecil anda dapat menggunakan karung goni basah karna cukup efektif untuk mematikan atau memadamkan api - Hubungi dinas pemadam kebakaran jika api semakin besar
Dikutip dari berbagai sumber
foto : detik.com
(Nis/Ekf)
0 Komentar